Selain nikmat dimakan, buah stroberi juga nikmat dipandang. Bahkan, buah stroberi juga dapat membawa gadis belia asal Jakarta, Ellawijt menggelar pameran tunggal yang bertajuk “My Strawberry’s Little Show” di Wishbone Café Gallery, Chicago, Amerika Serikat.
Berawal dari hobi melukis dan kesukaannya pada buah stroberi, Manuela Wijayanti atau Ellawijt, menciptakan lukisan-lukisan dengan ekspresi buah favoritnya tersebut sebagai objek. Karena karyanya yang original, lukisan gadis yang akrab disapa Ella ini ditindaklanjuti oleh Friends of Arts (FOTA), organisai seniman lokal yang sering bekerjasama dengan galeri-galeri sampai dapat menggelar pameran tunggalnya di galeri negeri seberang.
Pada pameran tunggalnya di Chicago, Ella mamamerkan lukisan stroberi yang membentuk wajah Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama, dengan judul Brand New Day. Lukisan tersebut dipajang bersama lukisan stroberi lainnya yang pernah Ella buat. Dengan lukisan stroberi serta kerja keras mempertahankan nilai akademiknya, gadis berumur 19 tahun ini berhasil mendapatkan beasiswa di School of the Art Institute of Chicago.
Sebelum melangkah ke Amerika Serikat, Ella pernah menggelar pameran pertamanya dengan judul “Ellawijt: It’s Just Been Started…” yang uniknya dilakukan saat hari ulang tahunnya yang ke 17 dengan memamerkan 40 karya lukisan stroberinya di Museum Nasional, Jakarta pertengahan 2007 lalu.
Pameran pertama Ella digandeng oleh Museum Nasional, Badan Narkotika Nasional, serta Idekami Communication dan menjadi bagian dari perayaan Hari Museum Internasional. Pameran keduanya “Chashing After Wind” yang juga dilakukan di Museum Nasional dipersiapkan saat Ella juga dihadapkan oleh ujian nasional SMU St. Peter, Kelapa Gading pada pertengahan tahun 2008.
Usaha kerasnya dalam melukis melahirkan prestasi yang tak main-main. Dua bulan setelah pameran keduanya, Ella terbang ke Taiwan untuk menghadiri undangan Dr. Sun Yat Sen Foundation. Disana Ella menggelar pameran bersama seniman senior Indonesia seperti Kartika Afandi, Maria Tjui, H.Hardi dan Gande.
Ella mengaku, hobi melukisnyanya sudah mulai dirasakan saat di bangku playgroup dan terus ditekuninya sampai sekerang. Masa SMA gadis yang juga gemar bermain piano ini diisi dengan mengikuti berbagai pameran lukisan bersama. Ella mengungkapkan bahwa masa muda baginya adalah masa-masa indah untuk bermain, menimba ilmu, serta kreatif menempa minat dan bakatnya dengan melukis.
“Dengan melukis, aku seperti mendapatkan tempat pelarian dari desakan-desakan emosi untuk menuangkan keindahan obyek apapun yang kulihat dan senangi. Dunia yang satu ini telah memberiku kebebasan berekspresi untuk memperoleh ketenangan jiwa,” kata Ella. “Kanvas, cat, kuas dan palet itu adalah best friend kita, kita dapat menuangkan emosi ke mereka tanpa kuatir akan mereka bocorkan ke mana-mana. Mereka adalah pendengar yang baik.”
Di umur yang masih sangat muda, Ella dapat dibilang sukses dan berani untuk mempunyai keinginan meramaikan dunia seni lukis Indonesia bahkan mancanegara dengan karya-karyanya yang segar. Bagi Ella, hobi yang positif seharusnya tidah hanya sebagai pengisi waktu luang saja, tapi harus diketuni agar dapat menjadi investasi masa depan.
0 komentar:
Posting Komentar